Aku Cinta pada-mu (6)

Ada saatnya aku selalu ingin dekat dengan-mu
Tidur di setiap ruang batin-mu
Mengilhami pikiran-pikiran-mu

Ada kalanya hatiku disergap keraguan yang datang
    Tiba-tiba
Benarkah kita tidak akan terpengaruh jarak dan
    Waktu
Keraguan yang kupikir amat manusiawi
Maka wahai kekasih, berilah aku sebentuk
    Kepastian

Wahai lautan ispirasiku, betapa penting
    Kehadiran-mu
Kuharap begitupun sebaliknya
Seperti api dan sumbu, kita saling membutuhkan
Saat menyalakan pelita

Mari kita leburkan jarak dan waktu
Yang masih menjadi pemisah di antara kita


Jakarta, 2003

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...