Ada saatnya aku selalu ingin dekat dengan-mu
Tidur di setiap ruang batin-mu
Mengilhami pikiran-pikiran-mu
Ada kalanya hatiku disergap keraguan yang datang
Tiba-tiba
Benarkah kita tidak akan terpengaruh jarak dan
Waktu
Keraguan yang kupikir amat manusiawi
Maka wahai kekasih, berilah aku sebentuk
Kepastian
Wahai lautan ispirasiku, betapa penting
Kehadiran-mu
Kuharap begitupun sebaliknya
Seperti api dan sumbu, kita saling membutuhkan
Saat menyalakan pelita
Mari kita leburkan jarak dan waktu
Yang masih menjadi pemisah di antara kita
Jakarta, 2003
No comments:
Post a Comment